Jumat, 28 Desember 2012
Selasa, 13 November 2012
SEPAK BOLA, KELAS 5 SEM 2
Standar Kompetensi :
Mempraktikkan berbagai variasi gerak dasar ke dalam permainan dan olahraga dengan peraturan yang dimodifikasi dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar :
Mempraktikkan variasi teknik dasar salah satu permainan dan olahraga bola besar, serta nilai kerja sama, sportivitas, dan kejujuran
Teman, Pernahkah kamu bermain sepak bola? Sepak bola termasuk olahraga beregu yang sangat digemari anak-anak hingga orangtua. Sepak bola merupakan jenis permainan bola besar. Untuk dapat bermain sepak bola dengan baik, kamu harus mengerti dan menguasai gerak dasar bermain bola. Kamu juga harus mengetahui aturan permainannya. Bagaimana gerak dasar bermain sepak bola? Ayo ikuti baim dan teman-teman berlatih gerak dasar bermain sepak bola.
Pemain sepak bola yang baik mengerti dan terampil melakukan tehnik dasar sepak bola. Teknik- teknik dasar ini meliputi menendang, menggiring, mengoper dan menerima bola.
1. Menendang bola (kicking)
Cepat atau lambatnya gerakan bola tergantung kepada keras atau lemahnya tendangan dan jauh dekatnya sasaran yang dituju. Menendang bola ada bermacam-macam, diantaranya adalah:
1.1. Menendang bola dengan kaki bagian dalam
Kaki bagian dalam sering digunakan untuk menendang karena dapat mengarahkan bola dengan
akurat. Kaki kiri ditempatkan di samping bola, lutut agak ditekuk. Kaki kanan yang digunakan untuk menendang diputar ke luar. Kemudian sepaklah bola tepat di bagian
tengahnya.
1.2. Menendang bola dengan punggung kaki
Kaki kiri ditempatkan di samping bola, lutut agak ditekuk. Lutut kaki kanan ditekuk, bola disepak tepat di bagian tengah dengan punggung kaki kanan.
1.3. Menendang bola dengan punggung kaki bagian luar
Sama seperti menyepak dengan punggung kaki, hanya yang digunakan untuk menyepak adalah punggung kaki bagian luar.
Sikap badan dan kaki saat menendang bola, menentukan hasil tendangan. Ada dua macam hasil tendangan yaitu tendangan mendatar dan melambung.
1.4. Tendangan Mendatar
Bola akan bergulir mendatar jika bagian tengahnya ditendang.
1.5 Tendangan Melambung
Bola akan terangkat jika bagian bawahnya ditendang. Hasil tendangannya akan melambung.
2. Menggiring bola
Menggiring bola adalah menendang-nendang bola beberapa saat sebelum mencetak gol dengan
menggunakan kaki. Tujuannya, agar kamu menguasai bola lebih lama dan menunggu saat yang tepat untuk mencetak gol. Cara menggiring bola ada bermacam-macam, diantaranya:
2.1. Menggiring bola dengan kaki bagian dalam
Menggiring bola dengan kaki bagian dalam, terutama digunakan oleh para pemain yang baru belajar karena paling mudah untuk dipelajari dan dipraktekkan. Para pemain senior menggunakan cara ini, jika akan menggiring bola dengan berbelok-belok ataupun tanpa rintangan.
2.2. Menggiring bola dengan punggung kaki
Menggiring bola dengan punggung kaki, lebih mudah untuk bergerak maju. Biasanya dapat dilakukan dengan cepat, tetapi bola harus dekat dengan punggung kaki.
2.3. Menggiring bola dengan kaki bagian luar
Menggiring bola dapat juga dilakukan dengan menggunakan kaki bagian luar. Tepatnya pada tengahtengah kaki luar bagian pinggir dekat telapak.
3. Mengoper bola
Teknik yang juga harus dikuasa pemain sepak bola adalah mengoper bola. Saat mengoper bola, kamu harus memperhatikan gerakan pemain yang akan diberi operan. Jika yang diberi operan dalam keadaan diam, bola dioper ke arah kaki. Jika yang diberi operan bergerak dalam kecepatan rendah, bola dioper ke sekitar tubuh. Tetapi apabila yang diberi operan bergerak dengan kecepatan tinggi, bola dioper ke arah gerak pemain tersebut.
4. Menerima bola
Menerima bola ada dua cara, yaitu:
4.1. Menerima bola dengan telapak kaki
Kaki tumpu dihadapkan ke arah datangnya bola dan lutut sedikit ditekuk. Pergelangan kaki yang digunakan untuk menghentikan bola ditekuk ke atas sehingga bola dapat berhenti di bawahnya. Badan condong ke depan. Bola dihentikan di samping dengan kaki tumpu.
4.2. Menerima bola dengan kaki bagian dalam
Kaki tumpu dihadapkan ke arah datangnya bola dan lutut ditekuk. Kaki yang digunakan untuk menerima nola, diputar ke luar sehingga kaki bagian dalam menghadap ke arah datangnya bola.
Mula-mula kaki yang digunakan untuk mengontrol bola digerakkan ke depan. Pada saat akan menyentuh bola, kaki ditarik kembali ke belakang. Bola dihentikan di samping kaki tumpu. Yuk ikuti Baim berlatih.
5. Mengontrol/menghentikan bola
Mengontrol bola yaitu menguasai bola yang akan ditendang agar hasil tendangannya sesuai dengan keinginan dan sasaran yang dituju. Penguasaan bola dilakukan dengan menghentikan bola terlebih dahulu, baru ditendang sesuai arah yang dituju. Pada waktu akan menghentikan bola, harus diperhatikan arah datangnya bola. Mengontrol bola dapat dilakukan dengan kaki
bagian dalam, telapak kaki, punggung kaki, kaki bagian luar, paha, dada, perut, dan dahi.
5.1. Mengontrol bola dengan telapak kaki
Bola yang datang ditekan dengan salah satu telapak kaki. Kaki yang lainnya digunakan sebagai kaki tumpu untuk menahan berat badan dan menjaga keseimbangan. Ayo perhatikan Baim berlatih mengontrol bola dengan telapak kaki.
5.2. Mengontrol bola dengan punggung kaki
Bola yang datang dari atas dijemput dengan meluruskan kaki. Pada
saat bola jatuh pada punggung kaki, segera kaki diturunkan dan bola dibawa
ke tanah.
5.3. Mengontrol bola dengan kaki bagian dalam
Bola yang datang dihentikan dengan salah satu kaki yang diangkat (lemas). Kaki tumpu berada di depan. Kaki yang digunakan untuk menahan bola diletakkan agak ke belakang. Lutut ditekuk, kaki bagian dalam menekanpada bola.
5.4. Mengontrol bola dengan kaki bagian luar
Letakkan kaki tumpu di samping bola dengan lutut agak ditekuk. Pergelangan kaki yang akan
digunakan untuk menendang bola, diputar ke dalam ke arah kaki tumpu. Kemudian, tendangan bola dengan menggunakan kaki bagian luar, tepat di bagian tengahnya.
5.5. Mengontrol bola dengan paha
Bola yang datang dari atas dijemput dengan menggunakan paha yang diangkat ke atas. Pada saat
bola menyentuh paha, segera turunkan paha agar bola dapat dikuasai oleh kaki.
5.6. Mengontrol bola dengan dada
Bola yang datang dari atas disongsong dengan membusungkan dada ke depan ke arah atas. Pada saat bola jatuh di dada segera dada ditarik ke belakang mengikuti arah gerakan bola. Setelah bola turun ke tanah segera dikuasai dengan kaki agar tida direbut lawan.
5.7. Mengontrol bola dengan perut
Menghentikan bola dengan perut biasanya dipergunakan jika ada bola yang datang lurus setinggi perut atau bola yang memantul dari tanah. Bola yang datang ditahan dengan perut, segera perut ditarik ke dalam mengikuti gerakan bola agar bola dapat segera dikuasai oleh kaki
5.8. Mengontrol bola dengan dahi
Bola yang datang, disongsong menggunakan dahi. Pada saat bola jatuh pada dahi, segera badan dan dahi ditarik ke bawah mengikuti gerakan arah bola agar bola dapat segera dikuasai oleh kaki.
6. Latihan menembak bola ke gawang.
Tercipta atau tidaknya sebuah gol tergantung pada tendangan yang keras dan sasaran yang tepat.
Menendang dengan punggung kaki atau dengan ujung sepatu menghasilkan tendangan yang keras.
Aturan Permainan
Sepak bola dimainkan oleh dua regu yang masing-masing berjumlah 11 pemain dan 3 orang pemain cadangan. Itulah sebabnya mengapa regu pemain sepak bola sering disebut kesebelasan. Masing-masing pemain dalam setiap regu berusaha untuk dapat memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke dalam gawang lawan dan mencegah pihak lawan memasukkan bola ke dalam gawangnya. Pemain diperbolehkan memainkan bola di seluruh anggota badannya, kecuali tangan dan lengan. Penjaga gawang diperbolehkan memegang bola dengan tangan, di daerah gawangnya sendiri.
2.1. Ukuran lapangan
Apakah kamu sudah mengetahui ukuran lapangan sepak bola dan perlengkapannya? Ayo perhatikan ukuran lapangannya!
• panjang lapangan : 100-110 m,
• lebar lapangan : 64 – 75 m,
• jari-jari lingkaran tengah : 9,15 m,
• luas daerah gawang : 18,35 x 5,5 m,
• luas daerah tendangan hukuman : 40,42 x 16,5 m,
• jarak titik tendangan penalti dari tiang gawang : 11 m,
• tinggi gawang : 2, 44 m,
• lebar gawang : 7, 32 m,
• diameter tiang dan palang gawang : 12 m.
2.2. Bola
• bahan bola : kulit atau bahan sejenisnya,
• bentuk bola : bulat,
• berat bola : 396-453 gram,
• keliling lingkaran bola : 68 – 71 cm.
2.3. Lama permainan
Permainan sepak bola dibagi menjadi dua babak. Setiap babak berdurasi 45 menit dan istirahat 5 menit. Pada permainan sepak bola sederhana, waktu permainan bisa 2 x 25 menit.
2.4. Cara memperoleh nilai
• Tujuan akhir dari suatu permainan sepak bola adalah membuat gol sebanyak-banyaknya,
• Suatu gol tercetak jika bola masuk ke dalam gawang melewati garis gawang, di antara tiang gawang dan palang gawang.
• Permainan sepak bola dilakukan dengan peraturan permainan sederhana. Caranya sebagai berikut:
o bagilah temanmu menjadi dua regu yang sama banyaknya, yaitu regu A dan regu B,
o seorang siswa menjadi wasit, dua orang lainnya menjadi pengawas garis untuk mengawasi bola yang ke luar garis,
o lama permainan disesuaikan dengan jam pelajaran pendidikan jasmani, yaitu 2 x 25 menit,
o waktu bermain tidak diboleh menendang teman, menjatuhkan teman, melompati teman, memukul teman, mendorong teman, dan memainkan bola dengan tangan,
o apabila bola ke luar lapangan melewati garis samping (out), bola dilempar dengan kedua belah tangan dari belakang melewati atas kepala. Pelemparan ini dilakukan oleh pemain yang berhak,
o jika bola ke luar garis belakang gawang, terjadi tendangan sudut.
SUMBER : Buku Sekolah Elektronik
Tri Minarsih,dkk. 2010. Asyiknya Berolahraga 5. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.
Mempraktikkan berbagai variasi gerak dasar ke dalam permainan dan olahraga dengan peraturan yang dimodifikasi dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar :
Mempraktikkan variasi teknik dasar salah satu permainan dan olahraga bola besar, serta nilai kerja sama, sportivitas, dan kejujuran
Teman, Pernahkah kamu bermain sepak bola? Sepak bola termasuk olahraga beregu yang sangat digemari anak-anak hingga orangtua. Sepak bola merupakan jenis permainan bola besar. Untuk dapat bermain sepak bola dengan baik, kamu harus mengerti dan menguasai gerak dasar bermain bola. Kamu juga harus mengetahui aturan permainannya. Bagaimana gerak dasar bermain sepak bola? Ayo ikuti baim dan teman-teman berlatih gerak dasar bermain sepak bola.
Pemain sepak bola yang baik mengerti dan terampil melakukan tehnik dasar sepak bola. Teknik- teknik dasar ini meliputi menendang, menggiring, mengoper dan menerima bola.
1. Menendang bola (kicking)
Cepat atau lambatnya gerakan bola tergantung kepada keras atau lemahnya tendangan dan jauh dekatnya sasaran yang dituju. Menendang bola ada bermacam-macam, diantaranya adalah:
1.1. Menendang bola dengan kaki bagian dalam
Kaki bagian dalam sering digunakan untuk menendang karena dapat mengarahkan bola dengan
akurat. Kaki kiri ditempatkan di samping bola, lutut agak ditekuk. Kaki kanan yang digunakan untuk menendang diputar ke luar. Kemudian sepaklah bola tepat di bagian
tengahnya.
1.2. Menendang bola dengan punggung kaki
Kaki kiri ditempatkan di samping bola, lutut agak ditekuk. Lutut kaki kanan ditekuk, bola disepak tepat di bagian tengah dengan punggung kaki kanan.
1.3. Menendang bola dengan punggung kaki bagian luar
Sama seperti menyepak dengan punggung kaki, hanya yang digunakan untuk menyepak adalah punggung kaki bagian luar.
Sikap badan dan kaki saat menendang bola, menentukan hasil tendangan. Ada dua macam hasil tendangan yaitu tendangan mendatar dan melambung.
1.4. Tendangan Mendatar
Bola akan bergulir mendatar jika bagian tengahnya ditendang.
1.5 Tendangan Melambung
Bola akan terangkat jika bagian bawahnya ditendang. Hasil tendangannya akan melambung.
2. Menggiring bola
Menggiring bola adalah menendang-nendang bola beberapa saat sebelum mencetak gol dengan
menggunakan kaki. Tujuannya, agar kamu menguasai bola lebih lama dan menunggu saat yang tepat untuk mencetak gol. Cara menggiring bola ada bermacam-macam, diantaranya:
2.1. Menggiring bola dengan kaki bagian dalam
Menggiring bola dengan kaki bagian dalam, terutama digunakan oleh para pemain yang baru belajar karena paling mudah untuk dipelajari dan dipraktekkan. Para pemain senior menggunakan cara ini, jika akan menggiring bola dengan berbelok-belok ataupun tanpa rintangan.
2.2. Menggiring bola dengan punggung kaki
Menggiring bola dengan punggung kaki, lebih mudah untuk bergerak maju. Biasanya dapat dilakukan dengan cepat, tetapi bola harus dekat dengan punggung kaki.
2.3. Menggiring bola dengan kaki bagian luar
Menggiring bola dapat juga dilakukan dengan menggunakan kaki bagian luar. Tepatnya pada tengahtengah kaki luar bagian pinggir dekat telapak.
3. Mengoper bola
Teknik yang juga harus dikuasa pemain sepak bola adalah mengoper bola. Saat mengoper bola, kamu harus memperhatikan gerakan pemain yang akan diberi operan. Jika yang diberi operan dalam keadaan diam, bola dioper ke arah kaki. Jika yang diberi operan bergerak dalam kecepatan rendah, bola dioper ke sekitar tubuh. Tetapi apabila yang diberi operan bergerak dengan kecepatan tinggi, bola dioper ke arah gerak pemain tersebut.
4. Menerima bola
Menerima bola ada dua cara, yaitu:
4.1. Menerima bola dengan telapak kaki
Kaki tumpu dihadapkan ke arah datangnya bola dan lutut sedikit ditekuk. Pergelangan kaki yang digunakan untuk menghentikan bola ditekuk ke atas sehingga bola dapat berhenti di bawahnya. Badan condong ke depan. Bola dihentikan di samping dengan kaki tumpu.
4.2. Menerima bola dengan kaki bagian dalam
Kaki tumpu dihadapkan ke arah datangnya bola dan lutut ditekuk. Kaki yang digunakan untuk menerima nola, diputar ke luar sehingga kaki bagian dalam menghadap ke arah datangnya bola.
Mula-mula kaki yang digunakan untuk mengontrol bola digerakkan ke depan. Pada saat akan menyentuh bola, kaki ditarik kembali ke belakang. Bola dihentikan di samping kaki tumpu. Yuk ikuti Baim berlatih.
5. Mengontrol/menghentikan bola
Mengontrol bola yaitu menguasai bola yang akan ditendang agar hasil tendangannya sesuai dengan keinginan dan sasaran yang dituju. Penguasaan bola dilakukan dengan menghentikan bola terlebih dahulu, baru ditendang sesuai arah yang dituju. Pada waktu akan menghentikan bola, harus diperhatikan arah datangnya bola. Mengontrol bola dapat dilakukan dengan kaki
bagian dalam, telapak kaki, punggung kaki, kaki bagian luar, paha, dada, perut, dan dahi.
5.1. Mengontrol bola dengan telapak kaki
Bola yang datang ditekan dengan salah satu telapak kaki. Kaki yang lainnya digunakan sebagai kaki tumpu untuk menahan berat badan dan menjaga keseimbangan. Ayo perhatikan Baim berlatih mengontrol bola dengan telapak kaki.
5.2. Mengontrol bola dengan punggung kaki
Bola yang datang dari atas dijemput dengan meluruskan kaki. Pada
saat bola jatuh pada punggung kaki, segera kaki diturunkan dan bola dibawa
ke tanah.
5.3. Mengontrol bola dengan kaki bagian dalam
Bola yang datang dihentikan dengan salah satu kaki yang diangkat (lemas). Kaki tumpu berada di depan. Kaki yang digunakan untuk menahan bola diletakkan agak ke belakang. Lutut ditekuk, kaki bagian dalam menekanpada bola.
5.4. Mengontrol bola dengan kaki bagian luar
Letakkan kaki tumpu di samping bola dengan lutut agak ditekuk. Pergelangan kaki yang akan
digunakan untuk menendang bola, diputar ke dalam ke arah kaki tumpu. Kemudian, tendangan bola dengan menggunakan kaki bagian luar, tepat di bagian tengahnya.
5.5. Mengontrol bola dengan paha
Bola yang datang dari atas dijemput dengan menggunakan paha yang diangkat ke atas. Pada saat
bola menyentuh paha, segera turunkan paha agar bola dapat dikuasai oleh kaki.
5.6. Mengontrol bola dengan dada
Bola yang datang dari atas disongsong dengan membusungkan dada ke depan ke arah atas. Pada saat bola jatuh di dada segera dada ditarik ke belakang mengikuti arah gerakan bola. Setelah bola turun ke tanah segera dikuasai dengan kaki agar tida direbut lawan.
5.7. Mengontrol bola dengan perut
Menghentikan bola dengan perut biasanya dipergunakan jika ada bola yang datang lurus setinggi perut atau bola yang memantul dari tanah. Bola yang datang ditahan dengan perut, segera perut ditarik ke dalam mengikuti gerakan bola agar bola dapat segera dikuasai oleh kaki
5.8. Mengontrol bola dengan dahi
Bola yang datang, disongsong menggunakan dahi. Pada saat bola jatuh pada dahi, segera badan dan dahi ditarik ke bawah mengikuti gerakan arah bola agar bola dapat segera dikuasai oleh kaki.
6. Latihan menembak bola ke gawang.
Tercipta atau tidaknya sebuah gol tergantung pada tendangan yang keras dan sasaran yang tepat.
Menendang dengan punggung kaki atau dengan ujung sepatu menghasilkan tendangan yang keras.
Aturan Permainan
Sepak bola dimainkan oleh dua regu yang masing-masing berjumlah 11 pemain dan 3 orang pemain cadangan. Itulah sebabnya mengapa regu pemain sepak bola sering disebut kesebelasan. Masing-masing pemain dalam setiap regu berusaha untuk dapat memasukkan bola sebanyak-banyaknya ke dalam gawang lawan dan mencegah pihak lawan memasukkan bola ke dalam gawangnya. Pemain diperbolehkan memainkan bola di seluruh anggota badannya, kecuali tangan dan lengan. Penjaga gawang diperbolehkan memegang bola dengan tangan, di daerah gawangnya sendiri.
2.1. Ukuran lapangan
Apakah kamu sudah mengetahui ukuran lapangan sepak bola dan perlengkapannya? Ayo perhatikan ukuran lapangannya!
• panjang lapangan : 100-110 m,
• lebar lapangan : 64 – 75 m,
• jari-jari lingkaran tengah : 9,15 m,
• luas daerah gawang : 18,35 x 5,5 m,
• luas daerah tendangan hukuman : 40,42 x 16,5 m,
• jarak titik tendangan penalti dari tiang gawang : 11 m,
• tinggi gawang : 2, 44 m,
• lebar gawang : 7, 32 m,
• diameter tiang dan palang gawang : 12 m.
2.2. Bola
• bahan bola : kulit atau bahan sejenisnya,
• bentuk bola : bulat,
• berat bola : 396-453 gram,
• keliling lingkaran bola : 68 – 71 cm.
2.3. Lama permainan
Permainan sepak bola dibagi menjadi dua babak. Setiap babak berdurasi 45 menit dan istirahat 5 menit. Pada permainan sepak bola sederhana, waktu permainan bisa 2 x 25 menit.
2.4. Cara memperoleh nilai
• Tujuan akhir dari suatu permainan sepak bola adalah membuat gol sebanyak-banyaknya,
• Suatu gol tercetak jika bola masuk ke dalam gawang melewati garis gawang, di antara tiang gawang dan palang gawang.
• Permainan sepak bola dilakukan dengan peraturan permainan sederhana. Caranya sebagai berikut:
o bagilah temanmu menjadi dua regu yang sama banyaknya, yaitu regu A dan regu B,
o seorang siswa menjadi wasit, dua orang lainnya menjadi pengawas garis untuk mengawasi bola yang ke luar garis,
o lama permainan disesuaikan dengan jam pelajaran pendidikan jasmani, yaitu 2 x 25 menit,
o waktu bermain tidak diboleh menendang teman, menjatuhkan teman, melompati teman, memukul teman, mendorong teman, dan memainkan bola dengan tangan,
o apabila bola ke luar lapangan melewati garis samping (out), bola dilempar dengan kedua belah tangan dari belakang melewati atas kepala. Pelemparan ini dilakukan oleh pemain yang berhak,
o jika bola ke luar garis belakang gawang, terjadi tendangan sudut.
Tri Minarsih,dkk. 2010. Asyiknya Berolahraga 5. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.
PERMAINAN BOLA VOLI MINI, KELAS 4 SEM 2
Standar Kompetensi :
Mempraktikkan gerak dasar ke dalam permainan dan olahraga dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar :
Mempraktikkan gerak dasar berbagai gerakan yang bervariasi dalam permainan bola besar beregu dengan peraturan yang dimodifikasi, serta nilai kerja sama regu, sportivitas, dan kejujuran
Permainan bola voli adalah suatu permainan yang termasuk cabang olahraga permainan bola besar. Voli (volley) artinya memukul bola langsung di udara sebelum bola jatuh ke tanah. Permainan bola voli dimainkan oleh 2 regu, masing-masing regu terdiri atas 6 orang pemain.
Untuk permaian bola voli mini, satu regu terdiri atas 4 orang pemain.
1. Teknik dasar latihan bola voli
Permainan voli mempunyai teknik-teknik tersendiri. Teknik dasar permainan bola voli antara lain adalah teknik pasing (passing) bawah, pasing atas, servis (service), smash, dan membendung bola (blocking).
Teknik pasing dan servis dalam bola voli adalah
sebagai berikut.
a. Teknik pasing bawah
Teknik pasing ada dua, yaitu pasing atas dan pasing bawah. Teknik pasing bawah biasanya banyak digunakan saat bermain voli. Gerakan teknik pasing bawah sebagai berikut :
• Berdiri tegak, kaki agak dibuka dan kedua lutut agak ditekuk, berat badan pada kedua kaki.
• Badan condong ke depan dan kedua tangan lurus ke depan.
• Perkenaan bola pada pergelangan tangan.
• Pandangan ke depan.
Latihannya dapat dilakukan secara berpasangan. Anak satu mengoper bola sebanyak 30 kali pada
anak yang lain. Kemudian dihitung berapa kali pasing yang baik.Lemaskan gerakan lenganmu saat melakukan pasing bawah, sehingga bola akan mudah memantul saat mengenai kedua lengan.
b. Teknik pasing atas
Pasing atas adalah menyajikan bola atau membagi-bagikan bola (mengoper bola) dengan
menggunakan jari-jari tangan. Gerakan teknik pasing atas sebagai berikut :
• Berdiri tegak, kaki agak dibuka.
• Salah satu kaki agak ke depan.
• Kedua lutut agak ditekuk, badan agak ke depan.
• Kedua tangan berada di atas kepala.
• Siku ditekuk, jari-jari tangan direnggangkan membentuk lengkungan setengah bola.
Latihannya dapat dilakukan dengan cara mengoper bola ke tembok pada jarak 3 meter sebanyak 30 kali. Kemudian dihitung berapa kali pasing yang baik. Pada latihan pasing atas, aturlah kekuatan tanganmu saat mengoper bola pada tembok. Jika operanmu terlalu kuat, maka bola akan memantul jauh, sehingga sulit kamu jangkau.
c. Teknik servis
Servis adalah pukulan permulaan yang dilakukan oleh pihak yang melakukan servis.
Gerakan teknik servis bawah sebagai berikut.
• Salah satu kaki di depan, badan agak ke depan.
• Tangan kiri memegang bola, tangan kanan diayunkan ke belakang dan memukul bola.
• Pandangan ditujukan ke atas jaring ke lapangan lawan.
Latihannya dapat dilakukan dengan cara melakukan servis ke arah lapangan sebanyak 10 kali. Kemudian dihitung bola yang masuk dan keluar.
2. Bermain dengan peraturan sederhana
Setelah dapat melakukan teknik-teknik dasar bola voli mini, selanjutnya mainkan dalam suatu permainan dengan mengikuti peraturan yang sederhana. Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
a. Bentuklah 2 regu, setiap regu terditi atas 4 siswa.
b. Atur posisi anggota regu. Servis dilakukan oleh pemain belakang sebelah kanan. Pergantian servis, perputaran pemain, dan cara menghitung nilai disesuaikan peraturan resmi permainan bola voli. Lakukan pemanasan otot lengan sebelum melakukan servis. Perhatikan ayunan bola agar perkenaan tanganmu pada bola tidak meleset.
c. Mengoperkan bola kepada lawan atau teman dilakukan dengan pasing atas dan pasing bawah. Bola yang diterima tidak boleh dikembalikan langsung ke lawan. Bola tersebut harus dioperkan dulu pada teman di lapangan sendiri. Paling sedikit 1 kali dan paling banyak 2 kali. Jika ada bola datangdari pukulan lawan, jangan saling berebut. Beri aba-aba pada teman jika kamu akan mengambil dan mengoper bola tersebut.
d. Regu dinyatakan menang apabila lebih dahulu mencapai angka 25 (sistem reli poin).
3. Lapangan bola voli mini
Lapangan untuk permainan bola voli mini berbentuk persegi panjang, sama dengan lapangan
bola voli biasa atau bola voli pantai. Ukuran lapangan bola voli mini sebagai berikut.
a. Panjang : 12 meter.
b. Lebar : 6 meter.
c. Tinggi net putra: 2,10 meter.
d. Tinggi net putri : 2 meter.
Untuk ukuran bola yang digunakan adalah nomor 4.
SUMBER : Buku Sekolah Elektronik
Mifid dan Najib Sulhan. 2010. Mari Belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SD-MI Kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.
Mempraktikkan gerak dasar ke dalam permainan dan olahraga dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya
Kompetensi Dasar :
Mempraktikkan gerak dasar berbagai gerakan yang bervariasi dalam permainan bola besar beregu dengan peraturan yang dimodifikasi, serta nilai kerja sama regu, sportivitas, dan kejujuran
PERMAINAN BOLA VOLI MINI
Permainan bola voli adalah suatu permainan yang termasuk cabang olahraga permainan bola besar. Voli (volley) artinya memukul bola langsung di udara sebelum bola jatuh ke tanah. Permainan bola voli dimainkan oleh 2 regu, masing-masing regu terdiri atas 6 orang pemain.
Untuk permaian bola voli mini, satu regu terdiri atas 4 orang pemain.
1. Teknik dasar latihan bola voli
Permainan voli mempunyai teknik-teknik tersendiri. Teknik dasar permainan bola voli antara lain adalah teknik pasing (passing) bawah, pasing atas, servis (service), smash, dan membendung bola (blocking).
Teknik pasing dan servis dalam bola voli adalah
sebagai berikut.
a. Teknik pasing bawah
Teknik pasing ada dua, yaitu pasing atas dan pasing bawah. Teknik pasing bawah biasanya banyak digunakan saat bermain voli. Gerakan teknik pasing bawah sebagai berikut :
• Berdiri tegak, kaki agak dibuka dan kedua lutut agak ditekuk, berat badan pada kedua kaki.
• Badan condong ke depan dan kedua tangan lurus ke depan.
• Perkenaan bola pada pergelangan tangan.
• Pandangan ke depan.
Latihannya dapat dilakukan secara berpasangan. Anak satu mengoper bola sebanyak 30 kali pada
anak yang lain. Kemudian dihitung berapa kali pasing yang baik.Lemaskan gerakan lenganmu saat melakukan pasing bawah, sehingga bola akan mudah memantul saat mengenai kedua lengan.
b. Teknik pasing atas
Pasing atas adalah menyajikan bola atau membagi-bagikan bola (mengoper bola) dengan
menggunakan jari-jari tangan. Gerakan teknik pasing atas sebagai berikut :
• Berdiri tegak, kaki agak dibuka.
• Salah satu kaki agak ke depan.
• Kedua lutut agak ditekuk, badan agak ke depan.
• Kedua tangan berada di atas kepala.
• Siku ditekuk, jari-jari tangan direnggangkan membentuk lengkungan setengah bola.
Latihannya dapat dilakukan dengan cara mengoper bola ke tembok pada jarak 3 meter sebanyak 30 kali. Kemudian dihitung berapa kali pasing yang baik. Pada latihan pasing atas, aturlah kekuatan tanganmu saat mengoper bola pada tembok. Jika operanmu terlalu kuat, maka bola akan memantul jauh, sehingga sulit kamu jangkau.
c. Teknik servis
Servis adalah pukulan permulaan yang dilakukan oleh pihak yang melakukan servis.
Gerakan teknik servis bawah sebagai berikut.
• Salah satu kaki di depan, badan agak ke depan.
• Tangan kiri memegang bola, tangan kanan diayunkan ke belakang dan memukul bola.
• Pandangan ditujukan ke atas jaring ke lapangan lawan.
Latihannya dapat dilakukan dengan cara melakukan servis ke arah lapangan sebanyak 10 kali. Kemudian dihitung bola yang masuk dan keluar.
2. Bermain dengan peraturan sederhana
Setelah dapat melakukan teknik-teknik dasar bola voli mini, selanjutnya mainkan dalam suatu permainan dengan mengikuti peraturan yang sederhana. Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
a. Bentuklah 2 regu, setiap regu terditi atas 4 siswa.
b. Atur posisi anggota regu. Servis dilakukan oleh pemain belakang sebelah kanan. Pergantian servis, perputaran pemain, dan cara menghitung nilai disesuaikan peraturan resmi permainan bola voli. Lakukan pemanasan otot lengan sebelum melakukan servis. Perhatikan ayunan bola agar perkenaan tanganmu pada bola tidak meleset.
c. Mengoperkan bola kepada lawan atau teman dilakukan dengan pasing atas dan pasing bawah. Bola yang diterima tidak boleh dikembalikan langsung ke lawan. Bola tersebut harus dioperkan dulu pada teman di lapangan sendiri. Paling sedikit 1 kali dan paling banyak 2 kali. Jika ada bola datangdari pukulan lawan, jangan saling berebut. Beri aba-aba pada teman jika kamu akan mengambil dan mengoper bola tersebut.
d. Regu dinyatakan menang apabila lebih dahulu mencapai angka 25 (sistem reli poin).
3. Lapangan bola voli mini
Lapangan untuk permainan bola voli mini berbentuk persegi panjang, sama dengan lapangan
bola voli biasa atau bola voli pantai. Ukuran lapangan bola voli mini sebagai berikut.
a. Panjang : 12 meter.
b. Lebar : 6 meter.
c. Tinggi net putra: 2,10 meter.
d. Tinggi net putri : 2 meter.
Untuk ukuran bola yang digunakan adalah nomor 4.
SUMBER : Buku Sekolah Elektronik
Mifid dan Najib Sulhan. 2010. Mari Belajar Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan untuk SD-MI Kelas IV. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.
PERMAINAN KASTI, KELAS 5 SEM 1
Standar Kompetensi :
Mempraktikkan berbagai variasi gerak dasar ke dalam permainan dan olahraga dengan peraturan yang dimodifikasi serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar :
Mempraktikkan variasi gerak dasar ke dalam modifikasi permainan bola kecil, serta nilai kerjasama, sportivitas, dan kejujuran
Hai teman
Kasti termasuk salah satu bentuk permainan bola kecil di lapangan terbuka. Ada beberapa gerakan dasar yang harus kamu kuasai jika ingin bermain dengan baik.
1. Melempar bola
Ada tiga macam lemparan dalam permainan kasti, yaitu lemparan melambung, mendatar dan menggelinding/menyusur tanah.
1.1. Lemparan melambung
Caranya:
• bola dipegang dengan satu tangan yang terkuat (kiri/kanan), tangan yang memegang bola ditarik ke belakang,
• berat badanmu bertumpu pada kaki belakang, kaki kiri di depan,
• ayunkan tangan yang memegang bola sekuatkuatnya ke depan atas melalui samping telinga dan pada saat yang tepat bola dilepaskan,
• setelah bola lepas, kaki belakang melangkah ke depan
• praktikkan beberapa kali sampai kamu menguasainya.
1.2. Lemparan mendatar
Caranya hampir sama dengan lemparan melambung, hanya arah ayunan tangan harus sejajar
dengan bahu dan dada.
1.3. Lemparan menggelinding/menyusur tanah
Caranya sama, hanya arah ayunan tangan dimulai dari belakang, ke atas depan bawah melewati bawah pinggang.
2. Menangkap bola
Keahlian menangkap bola menentukan pula keberhasilan dari sebuah regu. Karena setiap pemain yang dapat menangkap bola mendapat nilai satu. Menangkap bola dapat dilakukan dengan
satu atau dua tangan.
2.1. Menangkap bola melambung
Caranya:
• berdiri tegak, kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan diluruskan ke depan atas. Pandangan dan tangan diarahkan kepada arah datangnya bola,
• kedua telapak tangan disatukan dengan masing-masing ibu jari dan telapak tangan disatukan,
• setelah bola masuk ke dalam kantong, jari-jari segera ditutup dan cepat ditarik ke depan dada agar bola tidak memantul kembali.
2.2. Menangkap bola mendatar
Caranya:
• berdiri tegak, kedua kaki dibuka selebar bahu,
• kedua tangan diluruskan ke depan setinggi dada,
• kedua telapak tangan disatukan dengan ibu jari dan kelingking disatukan,
• saat bola mengenai telapak tangan, kedua tangan dimundurkan kemudian ditutup agar bola tidak memantul lagi.
2.3. Menangkap bola menggelinding/menyusur tanah
Caranya:
• posisi jongkok. Kedua kaki sejajar atau yang satu di depan, yang lain di belakang, kedua tumit berdekatan dan diangkat serta badan ditegakkan,
• kedua telapak tangan dibuka saling berdekatan (menempel), diletakkan di depan lutut.
3. Memukul bola
Untuk dapat menjadi pemukul yang baik, kamu harus mempelajari teknik memukul. Mulai dari cara memegang kayu pemukul sampai akhir ayunan. Ayo berlatih memukul bola kasti. Caranya:
• peganglah alat pemukul pada bagian yang lebih kecil dengan tangan kanan atau dengan genggaman tangan seperti orang berjabat tangan,
• berdiri dengan kaki kiri berada di depan dan kaki kanan di belakang,
• kayu pemukul diletakkan di samping bahu kanan, siku lengan ditekkuk ke bawah,
• lengan kiri dijulurkan lemas ke depan, sebagai isyarat permintaan tingginya lambungan bola
• saat bola berada di daerah pukul yang diminta secepatnya
• pukullah bola dengan kayu pemukul,
• arah ayunan pukulan dari belakang ke depan, menyambut arah datangnya bola,
• badan dengan sendirinya akan mengikuti gerak ayunan tangan,
• apabila bola sudah dipukul, letakkan pemukul di tempatnya, tidak dilempar atau dibawa lari.
Arah pukulan akan mempengaruhi cara mengayunkan pukulan. Ada tiga macam arah pukulan yaitu arah melambung, mendatar dan menggelinding.
3.1. Pukulan melambung
Arah ayunan pukulannya dimulai dari belakang ke bawah terus ke depan atas. Coba kamu perhatikan cara dino memukul bola melambung!
3.2. Pukulan mendatar
Ayo ikuti cara Adi memukul bola yang datang mendatar. Adi mengarahkan ayunan pukulannya
sejajar bahu dan dada.
3.3. Pukulan menggelinding
Baim berlatih cara memukul bola yang datang menggelinding. Baim mengarahkan ayunan pukulan dari belakang atas ke depan bawah.
4. Cara bermain kasti
Bermain kasti ada aturannya. Setiap regu yang mau bermain harus tahu aturannya. Ayo kita cari tahu aturan dalam permainan kasti!
4.1. Lapangan dan perlengkapan kasti
a. Lapangan kasti
Kamu sudah pernah melihat lapangan kasti?
Lapangan kasti berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 60-70 meter dan lebar 30 meter. Lapangan terdiri dari beberapa bagian. Yaitu bagian pelempar (pelambung), pemukul,
tiang hinggap base (1) dan tiang hinggap terakhir (2) di ujung lapangan, dan ruang bebas. Bagian-bagian ini diberi tanda. Untuk tandanya bisa digunakan keset atau bendera kecil.
b. Perlengkapan permainan kasti
Alat-alat yang digunakan dalam permainan bola kasti, diantaranya adalah:
• bola berukuran kecil, biasanya berwarna hijau atau kuning, disebut juga bola kasti,
• tongkat pemukul yang terbuat dari kayu dengan panjang 50-60 cm,
• keset atau bendera kecil.
4.2. Waktu
Waktunya dua babak. Lamanya bermain di setiap babaknya 20 atau 30 menit diselingi istirahat selama 10 menit. Ayo tebak berapa lama waktu yang kita butuhkan untuk bermain kasti?
4.3. Pemain
• Permainan kasti dimainkan oleh dua regu, setiap regu terdiri dari 12 orang pemain.
• Satu regu pemukul dan satu regu penjaga. Satu orang dari tiap regu ditunjuk sebagai pemimpin (kapten) regu.
• Sebelum permainan dilakukan pengundian untuk menentukan regu pemukul dan regu penjaga.
• Semua pemain mengenakan nomor dada yang berurutan 1 sampai 12.
• Pemain dari regu penjaga boleh berada di mana saja, kecuali di ruang bebas, di ruang pemukul dan di daerah lurus dari ruang pemukul ke tiang hinggap pertama.
4.4. Pemukul
• Setiap pemain dari regu pemukul hanya berhak atas satu pukulan saja, kecuali pemain pembebas yang berhak memukul sebanyak 3 kali. Maka kamu harus bersungguhsungguh dalam memukul agar berhasil.
• Jika bola terpukul dengan benar, pemukul harus berlari ke base 1 dan 2, kemudian kemballi ke ruang bebas.
• Semua pemain dari regu pemukul harus berada di ruang bebas, kecuali saat dipanggil untuk memukul sesuai nomor urutnya
• Pukulan dianggap benar jika bola dari pelambung dipukul tidak melampaui garis pukul atau jatuh di dalam daerah permainan
• Pukulan dianggap salah jika bola dari pelambung dipukul tidak melampaui garis pukul atau jatuh di luar lapangan permainan.
4.5. Perolehan nilai dan penentuan pemenang
• Nilai nol diperoleh pemain yang pukulannya gagal
• Nilai satu, jika pukulannya benar dan ia kembali ke ruang bebas dengan selamat diselingi pukulan bola oleh teman pemain dalam regu satu.
• Nilai satu diberikan pada regu penjaga bila berhasil menangkap bola pukul secara langsung sebelum bola tersebut jatuh ke tanah. Regu penangkap dapat mengumpulkan nilai juga jika tangkapannya benar.
• Nilai dua jika pukulan dari regu pemukul betul dan dapat lari ke base 1 dan 2, serta dapat kembali ke ruang bebas dengan selamat secara langsung tanpa terhalang pemukul berikutnya.
• Nilai tiga didapat oleh regu penjaga, jika dalam satu putaran permainan, penjaga berhasil menangkap bola tiga kali. Kemudian dilakukan pertukaran tempat
• Regu yang paling banyak mengumpulkan nilai dinyatakan sebagai pemenang. Nilai dicatat oleh pencatat nilai.
4.6. Pergantian regu
a. Pergantian tidak bebas terjadi, apabila salah seorang regu pemukul terkena lemparan bola oleh regu penjaga maka regu pemukul berganti menjadi regu penjaga. Pelemparan terhadap regu pemukul tidak sah apabila regu pemukul telah berada di tiang hinggap atau di ruang bebas.
b. Pergantian bebas dilakukan apabila:
• regu penjaga berhasil menangkap bola sebanyak tiga kali berturut-turut dengan tidak diselingi pergantian,
• pembebas sudah memukul bola yang ketiga dan belum ada anggota regu pemukul yang berhasil masuk ke ruang bebas,
• kayu pemukul terlepas dari tangan saat pemukul melakukan pukulan
c. Pembebas ialah satu-satunya anggota regu pemukul yang berada dalam ruang bebas dan ruang pemukul. Kepadanya diberikan kesempatan memukul bola tiga kali, kecuali setelah pemukul pertama, ada anggota regu pemukul yang dapat kembali ke ruang bebas.
4.7. Cara mematikan lawan
Mematikan adalah melempar bola ke tubuh lawan. dilakukan dengan cara dilempar atau membakar ruang bebas jika kosong. Beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam mematikan lawan:
• timpukan tidak boleh keras,
• timpukan diarahkan pada kaki atau punggung kaki,
• tidak boleh menimpuk muka atau kepala,
• sebelum dilemparkan, bola tidak boleh dibawa lari.
4.8. Taktik permainan
• Pemukul harus memukul bola dengan keras agar lambungannya sukar dijangkau penjaga dan dapat melampaui pos jaga (base).
• Pelambung harus berusaha melambungkan bola dengan benar agar luput dari pukulan pemukul, bola lemparan harus cepat, keras, dan sukar dipukul
• Penangkap harus bersiap menangkap bola yang luput dari pukulan pemukul.
• Penjaga harus selalu siap menangkap dan mengoper bola.
Teman,
Kamu dan regumu harus banyak berlatih sebelum bermain kasti. Kamu jadi terampil. Regumu jadi juara. Mari berlatih:
1. Melempar dan menangkap bola berpasangan
Latihan ini bermanfaat untuk kamu melatih kecepatan, ketepatan dan kontrol bola yang baik. Saat melempar perhatikan kesiapan pasanganmu untuk menerima bola.
2. Memukul bola ke segala arah
Latihan ini dilakukan oleh tiga orang, yaitu :
a. Satu orang melambungkan bola,
b. Satu orang menangkap bola yang melambung dan
c. Satu orang lagi memukul bola yang melambung.
Latihan ini melatih kesesuaian, ketepatan, dan kekompakkan.
3. Berlari cepat
Latihan ini melatih kecepatan, ketepatan, dan ketrampilan menghindari lemparan bola dari pihak lawan. Ayo berlatih lari cepat sambil berbelok-belok dan badan berkelit. Ada bola yang dilemparkan ke badan teman-temanyang sedang berlari untuk menghindar.
SUMBER : Buku Sekolah Elektronik
Tri Minarsih,dkk. 2010. Asyiknya Berolahraga 5. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.
Mempraktikkan berbagai variasi gerak dasar ke dalam permainan dan olahraga dengan peraturan yang dimodifikasi serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar :
Mempraktikkan variasi gerak dasar ke dalam modifikasi permainan bola kecil, serta nilai kerjasama, sportivitas, dan kejujuran
PERMAINAN KASTI
Hai teman
Kasti termasuk salah satu bentuk permainan bola kecil di lapangan terbuka. Ada beberapa gerakan dasar yang harus kamu kuasai jika ingin bermain dengan baik.
1. Melempar bola
Ada tiga macam lemparan dalam permainan kasti, yaitu lemparan melambung, mendatar dan menggelinding/menyusur tanah.
1.1. Lemparan melambung
Caranya:
• bola dipegang dengan satu tangan yang terkuat (kiri/kanan), tangan yang memegang bola ditarik ke belakang,
• berat badanmu bertumpu pada kaki belakang, kaki kiri di depan,
• ayunkan tangan yang memegang bola sekuatkuatnya ke depan atas melalui samping telinga dan pada saat yang tepat bola dilepaskan,
• setelah bola lepas, kaki belakang melangkah ke depan
• praktikkan beberapa kali sampai kamu menguasainya.
1.2. Lemparan mendatar
Caranya hampir sama dengan lemparan melambung, hanya arah ayunan tangan harus sejajar
dengan bahu dan dada.
1.3. Lemparan menggelinding/menyusur tanah
Caranya sama, hanya arah ayunan tangan dimulai dari belakang, ke atas depan bawah melewati bawah pinggang.
2. Menangkap bola
Keahlian menangkap bola menentukan pula keberhasilan dari sebuah regu. Karena setiap pemain yang dapat menangkap bola mendapat nilai satu. Menangkap bola dapat dilakukan dengan
satu atau dua tangan.
2.1. Menangkap bola melambung
Caranya:
• berdiri tegak, kedua kaki dibuka selebar bahu, kedua tangan diluruskan ke depan atas. Pandangan dan tangan diarahkan kepada arah datangnya bola,
• kedua telapak tangan disatukan dengan masing-masing ibu jari dan telapak tangan disatukan,
• setelah bola masuk ke dalam kantong, jari-jari segera ditutup dan cepat ditarik ke depan dada agar bola tidak memantul kembali.
2.2. Menangkap bola mendatar
Caranya:
• berdiri tegak, kedua kaki dibuka selebar bahu,
• kedua tangan diluruskan ke depan setinggi dada,
• kedua telapak tangan disatukan dengan ibu jari dan kelingking disatukan,
• saat bola mengenai telapak tangan, kedua tangan dimundurkan kemudian ditutup agar bola tidak memantul lagi.
2.3. Menangkap bola menggelinding/menyusur tanah
Caranya:
• posisi jongkok. Kedua kaki sejajar atau yang satu di depan, yang lain di belakang, kedua tumit berdekatan dan diangkat serta badan ditegakkan,
• kedua telapak tangan dibuka saling berdekatan (menempel), diletakkan di depan lutut.
3. Memukul bola
Untuk dapat menjadi pemukul yang baik, kamu harus mempelajari teknik memukul. Mulai dari cara memegang kayu pemukul sampai akhir ayunan. Ayo berlatih memukul bola kasti. Caranya:
• peganglah alat pemukul pada bagian yang lebih kecil dengan tangan kanan atau dengan genggaman tangan seperti orang berjabat tangan,
• berdiri dengan kaki kiri berada di depan dan kaki kanan di belakang,
• kayu pemukul diletakkan di samping bahu kanan, siku lengan ditekkuk ke bawah,
• lengan kiri dijulurkan lemas ke depan, sebagai isyarat permintaan tingginya lambungan bola
• saat bola berada di daerah pukul yang diminta secepatnya
• pukullah bola dengan kayu pemukul,
• arah ayunan pukulan dari belakang ke depan, menyambut arah datangnya bola,
• badan dengan sendirinya akan mengikuti gerak ayunan tangan,
• apabila bola sudah dipukul, letakkan pemukul di tempatnya, tidak dilempar atau dibawa lari.
Arah pukulan akan mempengaruhi cara mengayunkan pukulan. Ada tiga macam arah pukulan yaitu arah melambung, mendatar dan menggelinding.
3.1. Pukulan melambung
Arah ayunan pukulannya dimulai dari belakang ke bawah terus ke depan atas. Coba kamu perhatikan cara dino memukul bola melambung!
3.2. Pukulan mendatar
Ayo ikuti cara Adi memukul bola yang datang mendatar. Adi mengarahkan ayunan pukulannya
sejajar bahu dan dada.
3.3. Pukulan menggelinding
Baim berlatih cara memukul bola yang datang menggelinding. Baim mengarahkan ayunan pukulan dari belakang atas ke depan bawah.
4. Cara bermain kasti
Bermain kasti ada aturannya. Setiap regu yang mau bermain harus tahu aturannya. Ayo kita cari tahu aturan dalam permainan kasti!
4.1. Lapangan dan perlengkapan kasti
a. Lapangan kasti
Kamu sudah pernah melihat lapangan kasti?
Lapangan kasti berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 60-70 meter dan lebar 30 meter. Lapangan terdiri dari beberapa bagian. Yaitu bagian pelempar (pelambung), pemukul,
tiang hinggap base (1) dan tiang hinggap terakhir (2) di ujung lapangan, dan ruang bebas. Bagian-bagian ini diberi tanda. Untuk tandanya bisa digunakan keset atau bendera kecil.
b. Perlengkapan permainan kasti
Alat-alat yang digunakan dalam permainan bola kasti, diantaranya adalah:
• bola berukuran kecil, biasanya berwarna hijau atau kuning, disebut juga bola kasti,
• tongkat pemukul yang terbuat dari kayu dengan panjang 50-60 cm,
• keset atau bendera kecil.
4.2. Waktu
Waktunya dua babak. Lamanya bermain di setiap babaknya 20 atau 30 menit diselingi istirahat selama 10 menit. Ayo tebak berapa lama waktu yang kita butuhkan untuk bermain kasti?
4.3. Pemain
• Permainan kasti dimainkan oleh dua regu, setiap regu terdiri dari 12 orang pemain.
• Satu regu pemukul dan satu regu penjaga. Satu orang dari tiap regu ditunjuk sebagai pemimpin (kapten) regu.
• Sebelum permainan dilakukan pengundian untuk menentukan regu pemukul dan regu penjaga.
• Semua pemain mengenakan nomor dada yang berurutan 1 sampai 12.
• Pemain dari regu penjaga boleh berada di mana saja, kecuali di ruang bebas, di ruang pemukul dan di daerah lurus dari ruang pemukul ke tiang hinggap pertama.
4.4. Pemukul
• Setiap pemain dari regu pemukul hanya berhak atas satu pukulan saja, kecuali pemain pembebas yang berhak memukul sebanyak 3 kali. Maka kamu harus bersungguhsungguh dalam memukul agar berhasil.
• Jika bola terpukul dengan benar, pemukul harus berlari ke base 1 dan 2, kemudian kemballi ke ruang bebas.
• Semua pemain dari regu pemukul harus berada di ruang bebas, kecuali saat dipanggil untuk memukul sesuai nomor urutnya
• Pukulan dianggap benar jika bola dari pelambung dipukul tidak melampaui garis pukul atau jatuh di dalam daerah permainan
• Pukulan dianggap salah jika bola dari pelambung dipukul tidak melampaui garis pukul atau jatuh di luar lapangan permainan.
4.5. Perolehan nilai dan penentuan pemenang
• Nilai nol diperoleh pemain yang pukulannya gagal
• Nilai satu, jika pukulannya benar dan ia kembali ke ruang bebas dengan selamat diselingi pukulan bola oleh teman pemain dalam regu satu.
• Nilai satu diberikan pada regu penjaga bila berhasil menangkap bola pukul secara langsung sebelum bola tersebut jatuh ke tanah. Regu penangkap dapat mengumpulkan nilai juga jika tangkapannya benar.
• Nilai dua jika pukulan dari regu pemukul betul dan dapat lari ke base 1 dan 2, serta dapat kembali ke ruang bebas dengan selamat secara langsung tanpa terhalang pemukul berikutnya.
• Nilai tiga didapat oleh regu penjaga, jika dalam satu putaran permainan, penjaga berhasil menangkap bola tiga kali. Kemudian dilakukan pertukaran tempat
• Regu yang paling banyak mengumpulkan nilai dinyatakan sebagai pemenang. Nilai dicatat oleh pencatat nilai.
4.6. Pergantian regu
a. Pergantian tidak bebas terjadi, apabila salah seorang regu pemukul terkena lemparan bola oleh regu penjaga maka regu pemukul berganti menjadi regu penjaga. Pelemparan terhadap regu pemukul tidak sah apabila regu pemukul telah berada di tiang hinggap atau di ruang bebas.
b. Pergantian bebas dilakukan apabila:
• regu penjaga berhasil menangkap bola sebanyak tiga kali berturut-turut dengan tidak diselingi pergantian,
• pembebas sudah memukul bola yang ketiga dan belum ada anggota regu pemukul yang berhasil masuk ke ruang bebas,
• kayu pemukul terlepas dari tangan saat pemukul melakukan pukulan
c. Pembebas ialah satu-satunya anggota regu pemukul yang berada dalam ruang bebas dan ruang pemukul. Kepadanya diberikan kesempatan memukul bola tiga kali, kecuali setelah pemukul pertama, ada anggota regu pemukul yang dapat kembali ke ruang bebas.
4.7. Cara mematikan lawan
Mematikan adalah melempar bola ke tubuh lawan. dilakukan dengan cara dilempar atau membakar ruang bebas jika kosong. Beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam mematikan lawan:
• timpukan tidak boleh keras,
• timpukan diarahkan pada kaki atau punggung kaki,
• tidak boleh menimpuk muka atau kepala,
• sebelum dilemparkan, bola tidak boleh dibawa lari.
4.8. Taktik permainan
• Pemukul harus memukul bola dengan keras agar lambungannya sukar dijangkau penjaga dan dapat melampaui pos jaga (base).
• Pelambung harus berusaha melambungkan bola dengan benar agar luput dari pukulan pemukul, bola lemparan harus cepat, keras, dan sukar dipukul
• Penangkap harus bersiap menangkap bola yang luput dari pukulan pemukul.
• Penjaga harus selalu siap menangkap dan mengoper bola.
Teman,
Kamu dan regumu harus banyak berlatih sebelum bermain kasti. Kamu jadi terampil. Regumu jadi juara. Mari berlatih:
1. Melempar dan menangkap bola berpasangan
Latihan ini bermanfaat untuk kamu melatih kecepatan, ketepatan dan kontrol bola yang baik. Saat melempar perhatikan kesiapan pasanganmu untuk menerima bola.
2. Memukul bola ke segala arah
Latihan ini dilakukan oleh tiga orang, yaitu :
a. Satu orang melambungkan bola,
b. Satu orang menangkap bola yang melambung dan
c. Satu orang lagi memukul bola yang melambung.
Latihan ini melatih kesesuaian, ketepatan, dan kekompakkan.
3. Berlari cepat
Latihan ini melatih kecepatan, ketepatan, dan ketrampilan menghindari lemparan bola dari pihak lawan. Ayo berlatih lari cepat sambil berbelok-belok dan badan berkelit. Ada bola yang dilemparkan ke badan teman-temanyang sedang berlari untuk menghindar.
SUMBER : Buku Sekolah Elektronik
Tri Minarsih,dkk. 2010. Asyiknya Berolahraga 5. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan Nasional.
GERAK KESEIMBANGAN, KELAS 1 SEM 1
Standar Kompetensi :
Mempraktikkan senam lantai sederhana tanpa alat dan nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar :
-Mempraktikkan gerak keseimbangan statis tanpa alat, serta nilai percaya diri dan disiplin
-Mempraktikkan gerak keseimbangan dinamis tanpa alat, serta nilai percaya diri dan disiplin
Mempraktikkan senam lantai sederhana tanpa alat dan nilai yang terkandung di dalamnya
Kompetensi Dasar :
-Mempraktikkan gerak keseimbangan statis tanpa alat, serta nilai percaya diri dan disiplin
-Mempraktikkan gerak keseimbangan dinamis tanpa alat, serta nilai percaya diri dan disiplin
GERAK KESEIMBANGAN DI TEMPAT
gerak keseimbangan di tempat
banyak macamnya
bisa sambil berdiri
bisa sambil duduk
bisa juga sambil telentang
mari berlatih gerak keseimbangan
apa saja bentuk latihannya
ayo kita pelajari bersama
gerakan keseimbangan sambil berdiri
berdiri dengan
satu kaki
berdiri tegak
rentangkan kedua tanganmu
tekuk lutut kaki kananmu
jagalah keseimbangan
berdiri sikap kapal terbang
berdiri tegak
angkat kaki kanan ke belakang
rentangkan tanganmu
bungkukkan badan
jaga keseimbangan tubuhmu
tahan selama 30 detik
kemudian ganti kaki
GERAK KESEIMBANGAN SAMBIL
DUDUK
duduk membentuk
huruf v
duduklah di lantai
luruskan kedua kakimu
luruskan ke depan
lalu angkat ke atas
jaga keseimbangan
GERAKAN KESEIMBANGAN SAMBIL
TERLENTANG
tidur
telentang kaki berjalan di udara
tidurlah telentang
kedua kaki diangkat ke atas
lakukan gerakan kaki berjalan
sikap
lilin
tidurlah telentang di lantai
angkat kedua kakimu
kaki lurus ke atas
tahan selama 30 detik
GERAK KESEIMBANGAN BERPINDAH TEMPAT
banyak macamnya
bisa sambil berjalan
bisa sambil melompat
berjalan
di atas garis lurus
berjalanlah di atas garis lurus
tangan direntangkan ke samping
berjalan
dengan mata tertutup
tutuplah mata kalian
tutup dengan kain
berjalanlah ke depan
lompat
ke depan dengan satu kaki
berdirilah dengan satu kaki
melompatlah ke depan
jaga keseimbangan badanmu
Manfaat Keseimbangan :
berlatih gerak keseimbangan dapat melatih keterampilan gerak kalian
juga dapat berlatih konsentrasi keseimbangan badan diperlukan saat melakukan
kegiatan sehari hari, misalnya agar dapat naik sepeda kalian harus mampu
menjaga keseimbangan badan, tentu saja agar tidak jatuh.
SUMBER : Buku Sekolah Elektronik
Agus Budhi Juli Hari, dkk. 2010. Penjasorkes untuk SD Kelas 1. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementerian Pendidikan Nasional.
Agus Budhi Juli Hari, dkk. 2010. Penjasorkes untuk SD Kelas 1. Jakarta : Pusat Perbukuan Kementerian Pendidikan Nasional.
Langganan:
Postingan (Atom)